Penganugerahan Unand Award ke-4 Tahun 2016 berbuah manis bagi civitas akademika FISIP Unand. Dari 6 kategori yang dilombakan tiga wakil FISIP maju ke babak final. Hasilnya pada kategori mahasiswa bidang rekayasa sosial dan ekonomi terapan, yang diwakili oleh Erwin Martinez berhasil meraih juara 1 dan Andi Saputra juara 3 pada kategori tenaga kependidikan bidang pelayanan dan keterampilan.
Bagi Erwin Martinez anugerah Unand Award ini merupakan gelar ke-2 yang diraihnya, dimana sebelumnya, mahasiswa jursan Ilmu Hubungan Internasional ini, juga menjadi mahasiswa teladan Unand tahun 2016. Atas prestasi yang diraihnya, dewan penyantun Unand, sebagai penyelenggara Unand Award, memberikan penghargaan berupa uang tunai sebesar Rp. 25.000.000,-.
Dalam pengelolaan pendidikan tinggi terdapat 3 (tiga) unsur utama yaitu Pendidik, Tenaga Kependidikan dan Peserta Didik. Pendidik merupakan tenaga profesional yang bertugas merencanakan dan melaksanakan proses pembelajaran, menilai hasil pembelajaran, melakukan pembimbingan dan pelatihan, serta melakukan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, terutama bagi pendidik pada perguruan tinggi. Tenaga Kependidikan bertugas mengelola, mengembangkan, mengawasi administrasi, dan pelayan teknis untuk menunjang proses pendidikan pada satuan pendidikan. Peserta didik pada tingkat perguruan tinggi adalah mahasiswa.
Hari ini Selasa, tanggal 13 September 2016, tepat 60 tahun umur Universitas Andalas. Untuk memperingatinya Unand mengadakan Rapat Senat Terbuka Dies Natalis ke-60 (Lustrum XII) di Gedung Convention Hall Kampus Unand Limau Manis. Acara hari ini merupakan puncak dari rangkaian acara dies natalis tahun ini, disamping penganugerahan gelar Doktor Honoris Causa kepada wapres Jusuf Kalla.
Dalam acara Dies Natalis tahun ini Unand mengangkat tema “Inovasi Berkelanjutan Untuk Daya Saing Bangsa”. Juga hadir dalam acara tersebut beberapa tokoh penting di Sumatera Barat, seperti Gubernur Irwan Prayitno, anggota DPR RI, Dewan Penyantun, Unsur Muspida Sumbar, dan para tokoh akademisi.
Lazimnya acara dies natalis tahun-tahun sebelumnya, kali ini sidang terbuka juga diawali dengan orasi ilmiah yang disampaikan oleh Dr. Zayardam Zubir, M.Hum. dosen Fakultas Ilmu Budaya dengan judul Terjajah oleh Bangsa Sendiri : Perampasan Tanah Rakyat dan Pemihakan Kaum Cendikiawan.
Gubernur Sumbar dalam sambutannya menyampaikan bahwasanya, pembangunan Sumbar sangat bergantung kepada alumni Unand dan perguruan tinggi lainnya di Sumatera Barat, oleh karena itu beliau menghimbau para civitas akademika Unand agar lebih pro aktif dalam menjalin kerjasama dengan pemerintah propinsi Sumbar.
Sedangkan Rektor Universitas Andalas Prof. Dr. Tafdil Husni, SE, MBA dalam kata sambutannya menyampaikan berbagai perkembangan dan kemajuan yang telah dicapai Unand dalam beberapa terakhir ini. Salah satunya keberhasilan Unand meraih peringkat ke-11 perguruan tinggi terbaik se-Indonesia dan terbaik di Pulau Sumatera. Disamping berbagai perkembangan di bidang akademik, keuangan, fasilitas dan SDM serta kerja sama baik dengan perguruan tinggi, pemerintah maupun dunia usaha.
Pada kesempatan kali ini, Unand juga memberikan anugerah kepada dosen, tenaga kependidikan dan mahasiswa berprestasi di berbagai bidang. Juga sekaligus memberikan penganugerahan Unand Award yang diselenggarakan oleh dewan penyantun untuk 6 kategori penilaian.
Salam, Yth. Bapak/ibu peserta Semnas II FISIP Unand Di tempat Sehubungan dengan semakin dekatnya acara, maka dengan ini kami sampaikan program book kegiatan seminar nasional II FISIP Universitas Andalas sebagai bahan acuan bpk/ibu. (Klik untuk download: Program Book Semnas 2 FISIP Unand)
Sebagai informasi, pembukaan kegiatan seminar nasional kita akan dilaksanakan di rumah Gubernur Sumatera Barat (Gubernuran) Jl. Jend. Sudirman Padang, pada tanggal 27 September 2016 malam. Panitia menyediakan bus untuk berangkat ke lokasi tersebut dari Hotel Bumi Minang.
Registrasi Peserta dapat dilakukan pada tanggal 27 September 2016 mulai pukul 16.00 WIB. Bus akan berangkat ke Rumah Gubernur pada pukul 19.00 WIB dari Hotel Bumi Minang, Jl. Bundo Kanduang Padang.
Bagi bapak/ibu yang belum mengirimkan lembar konfirmasi kehadiran dan atau lembar bukti transfer pembayaran registrasi, kami sangat berharap agar bpk/ibu sesegera mungkin mengirimnya. Panitia hanya akan mencetak sertifikat kepada peserta yang telah membayar biaya registrasi dan sesuai dengan nama yang tertera di lembar peserta. Demikian disampaikan, atas perhatian bpk/ibu diucapkan terima kasih. Panitia
Penganugerahan Unand Award 2016, yang diselenggarakan oleh Dewan Penyantun Universitas Andalas, telah memasuki tahap Final. Berdasarkan pengumuman dari panitia, terpilih 3 nominasi dari masing-masing kategori yang dilombakan. Dari 7 kategori FISIP meloloskan 3 wakilnya sebagai finalis, yang terdiri dari 1 orang tenaga kependidikan dan 2 orang mahasiswa. Untuk kategori dosen FISIP tidak meloloskan satupun wakilnya. Nama-nama finalis Unand Award yang berasal dari FISIP adalah :
Penjurian Final dilaksanakan pada Minggu, 4 September 2016, bertempat di Ruang Ombilin I dan Kuantan I, Hotel Grand Inna Muara, Padang. Pemenang rencananya akan diumumkan pada acara puncak Dies Natalis Universitas Andalas ke 60 (Lustrum Universitas Andalas ke 12) pada Rabu, 13 September 2016.
Wapres Jusuf Kalla pada hari senin, 5 September 2016 secara resmi telah menyandang gelar Doktor Kehormatan (doktor Honoris Causa (HC)) bidang Hukum dan Pemerintahan Daerah. Gelar tersebut dianugerahkan oleh Universitas Andalas melalui Rapat Senat Terbuka di Gedung Auditorium Kampus Unand Limau Manis. Acara ini merupakan salah satu rangkaian dari acara Lustrum XII Unand (ulang tahun ke-60 Unand), yang bertepatan pada tanggal 13 September 2016, dan Lustrum XIII (ulang tahun ke-65) Fakultas Hukum Unand.
Pada hari Sabtu, 27 Agustus 2016 Universitas kembali melaksanakan upacara pelepasan wisudawan/ti periode 3 tahun 2016. Sebanyak 1.949 orang mahasiswa dari seluruh jenjang pendidikan yang ada di Unand diwisuda pada hari tersebut. Jumlah ini merupakan terbanyak dibandingkan dengan periode 1 dan 2. Dari total jumlah tersebut 121 orang berasal dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Terdiri dari 109 orang lulusan sarjana da 12 orang pascasarjana.
Prosesi wisuda diawali dengan upacara pelantikan yang dilakukan olah Rektor Unand, Prof. Dr. Tafdil Husni, SE., MBA. di Auditorium Kampus Unand Limau Manis. Setelah itu dilanjutkan dengan acara pelepasan wisuda di fakultas masing-masing. FISIP biasanya menyelenggarakan acara pelepasan wisuda/pemindahan jambul di lantai 1 gedung jurusan, akan tetapi pada periode kali ini acara dilaksanakan di lapangan parkir dekanat. Pemindahan lokasi ini dikarenakan banyaknya jumlah peserta wisuda, meningkat hampir 2 kali jumlah periode sebelumnya.
Wisuda periode kali ini merupakan momen spesial bagi dekan FISIP, Dr. Alfan Miko, M.Si. Ini merupakan kali pertama beliau melakukan memimpin acara prosesi pemindahan jambul wisuda, setelah dilantik pada tanggal 18 agustus 2016 yang lalu. Dalam sambutannya beliau berpesan kepada para wisudawan/ti, agar bisa berkontribusi bagi orang banyak dan mengharumkan nama FISIP Unand dimanapun mereka berada. Selain itu beliau juga berharap agar pada wisuda periode berikutnya, rata-rata masa studi mahasiswa FISIP bisa meningkat mendekati 4 tahun.
Dari total 109 orang peserta wisuda program sarjana, 30 orang berasal dari Jurusan Ilmu Komunikasi, terbanyak dibandingkan 5 jurusan lainnya yang ada di FISIP. Sedangkan untuk program magister (S2) lulusan terbanyak juga dari program magister Ilmu Komunikasi, yaitu 10 dari total 12 orang lulusan. Untuk program sarjana rata-rata IPK lulusan sebesar 3,08, dengan rata-rata masa studi 5 tahun 8 bulan. Sedangkan untuk program magister IPK rata-rata 3,61 dan masa studi rata-rata 3 tahun 2 bulan. Selengkapnya mengenai statistik lulusan klik link berikut : Statistik Wisuda Periode 3 2016
Periode wisuda kali ini boleh dikatakan menjadi periode wisuda terbaik dibandingkan wisuda-wisuda sebelumnya, karena terdapat 4 orang lulusan dengan predikat Dengan Pujian (cum laude). Berasal dari program sarjana 3 orang, yaitu Chintia Lestari (Ilmu Komunikasi), Ajeng Trio Pratiwi (Sosiologi) dan Novita Sari (Ilmu Politik) yang merupakan lulusan terbaik program sarjana. Sedangkan untuk program magister ada 1 orang meraih predikat Dengan Pujian sekaligus lulusan terbaik, yaitu Dwi Aji Raharjo, S.Sos dari program studi Ilmu Komunikasi.
FISIP Universitas Andalas, pada hari Rabu tanggal 24 Agustus 2016, kembali mengadakan Orientasi dan Matrikulasi Mahasiswa Baru Program Magister, di ruang sidang Dekanat FISIP. Acara kali ini dilakukan khusus untuk mahasiswa Kosentrasi Tata Kelola Pemilu (TKP). Orientasi TKP sengaja dilakukan terpisah dari program studi lainnya, disebabkan karena keterlambatan pengumuman nama-nama calon mahasiswa yang dinyatakan lulus seleksi oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai mitra penyelenggara pemberi beasiswa.
Acara dibuka secara resmi oleh dekan FISIP, Dr. Alfan Miko, M.Si, yang juga melakukan pengenalan civitas akademika dan tenaga kependidikan FISIP. Kemudian diikuti oleh penjelasan mengenai proses pembelajaran dan peraturan akademik oleh Wakil Dekan I, Drs. Rinaldi Ekaputra, M.Si. Mengingat pentingnya peran teknologi informasi dalam pengelolaan administrasi perkuliahan di FISIP Unand, mahasiswa TKP juga diberikan sedikit pengetahun tentang peran IT dalam administrasi akademik, yang disampaikan oleh Koordinator ICT FISIP, Andi Saputra, S.Kom, M.Kom. Untuk pengenalan Kosentrasi Tata Kelola Pemilu sendiri, dijelaskan oleh Koordinator TKP, Dr. Aidinil Zetra, M.A.
Setelah orientasi, acara dilanjutkan dengan kegiatan Matrikulasi yang akan berlansung selama 3 hari dari tanggal 24 s/d 26 Agustus 2016.
Universitas Andalas telah merampungkan seluruh proses penerimaan mahasiswa baru tahun 2016. Untuk program sarjana tahun ini Unand meluluskan sebanyak 5.813 orang calon mahasiswa melalui 3 jalur masuk, yaitu SNMPTN, SBMPTN dan UMB Jalur Mandiri. Mahasiswa tersebut tersebar ke dalam 45 jurusan yang tersebar di 3 lokasi kampus Unand, yaitu Padang, Payakumbuh, dan Dharmasraya.
Tahun ini untuk kali kedua Universitas Andalas menjalin mitra kerjasama dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk menyelenggarakan beasiswa pendidikan tinggi program magister Kosentrasi Tata Kelola Pemilu. Perkuliahan di Unand diselenggarakan oleh Kosentrasi Tata Kelola Pemilu Program Studi Ilmu Komunikasi. Berbeda dengan tahun 2015 yang lalu, dimana Unand hanya mendapat kuota sebanyak 10 orang mahasiswa penerima beasiswa. Akan tetapi pada tahun ini berdasarkan pengumuman Sekretariat Jenderal Komisi Pemilihan Umum RI, No. 905/SJ/VIII/2016, Tanggal 8 Agustus 2016, KPU menetapkan sebanyak 20 orang penerima beasiswa untuk Unand. Nama-nama penerima beasiswa tersebut dapat dilihat/diunduh pada alamat berikut :
Pengumuman penerima beasiswa KPU 2016
Sosiologi
Silahkan berkunjung ke Jurusan kami
Sosiologi
Silahkan berkunjung ke Jurusan kami